Tim Indonesia U-21 meraih kemenangan penting 2-0 atas Brunei Darussalam pada pertandingan perdana Grup A Turnamen Piala Kemerdekaan bertajuk Pertamina Independence Cup 2008 yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (21/8).
Dua gol kemenangan Indonesia itu dicetak oleh Riski Novriansyah pada menit 57 dan Jajang Mulyana pada menit ke-88. Indonesia sebenarnya mampu menang lebih dari dua gol. Namun, sejumlah peluang emas di babak pertama gagal menjebol gawang Brunei yang dikawal Mohd Wardun.
Pelatih Bambang Nurdiansyah menyatakan puas atas penampilan tim asuhannya mengingat masa persiapan tim cuma dua hari.
“Bukan hasil yang menjadi fokus saya dalam turnamen ini. Tapi, para pemain muda ini mendapat pengalaman internasional,” ujar Bambang dalam jumpa pers usai pertandingan.
Di kubu Brunei, Pelatih Vjeran Simunic asal Kroasia tak kuasa menahan kekecewaanya terhadap wasit yang memimpin pertandingan. Dalam jumpa pers, Vjeran menyatakan kekecewaan mendalam atas kepemimpinan wasit Jajat Sudrajat. Sebelumnya, saat wasit meniup peluit akhir pertandingan, Vjeran dan beberapa ofisial Brunei mendekati meja wasit. Ketika wasit Jajat dan dua asisten wasit keluar lapangan, mereka mendekat dan mngumpat ketiga pengadil lapangan hijau tersebut.
“Saya senang kami diundang dan tampil di Turnamen ini. Indonesia tim kuat. Tapi, saya sangat kecewa dengan kepemimpinan wasit. Kami banyak dirugikan justru ketika kami memiliki kesempatan untuk menyamakan kedudukan di akhir babak kedua. Saya bisa memaklumi kalau wasit tadi membela tim tuan rumah,” ujar Vjeran dengan raut wajah kecewa.
Target Seri Lawan Libya
Dengan kemenangan ini, Tim Indonesia B membuka peluang melaju ke babak semifinal. Dalam partai terakhir Grup A melawan Libya Grup A besok, Jumat (22/8), Jajang Mulyana dan kawan-kawan hanya membutuhkan hasil imbang untuk meraih tiket semifinal.
Namun, duel melawan Libya sangat tidak mudah. Sebab, tim Indonesia B praktis tidak punya waktu istirahat untuk recovery. Sebaliknya, Libya akan turun dengan tingkat kebugaran yang prima. Meski datang dengan tim yunior, Libya adalah salah satu tim favorit dalam Turnamen ini.
Untuk mengatai kendala kebugaran, Bambang Nurdiansyah mengatakan akan melakukan rotasi pemain di beberapa posisi. Selain itu, ia berjanji akan tetap menginstruksikan pemainnya untuk tampil agresif.
”Saya akan melakukan rotasi di beberapa posisi. Selain itu, saya akan instruksikan pemain agar tampil fight sepanjang pertandingan. Mental itu harus dimiliki setiap pemain,” kata Bambang.
Ketika ditanya soal target melawan Libya, Bambang menjawab lugas: ”Kami akan fight untuk minimal raih hasil seri.”
SUSUNAN PEMAIN
Indonesia U-21 (4-3-3)
Kiper: Kurnia Meiga
Belakang: Richie Pravita Hari, Achmad Jufriyanto, Djayusman Triasdi, Rachmat Latif
Tengah: Lucky Wahyu, Ghery Setia, Immanuel Waggai, Cornelius Sergius Geddi
Depan: Riski Novriansyah, Jajang Mulyana
Brunei Darussalam (4-4-2)
Kiper: Mohd Wardin
Belakang: Yusof Bin Salleh, Sairol Bin Sahri, Shahrazen Said, Sallehuddin
Tengah: Mohd Azwan, Muhd Maududi Hilmi, Hardi Anak Bujang, Sharul Rizal
Depan: Abd Aziz Bin Tamit, Muhd Subhiabdilah
No comments:
Post a Comment